Dalam
permasalahan elektronika digital dan komputer, sistem interfacing dapat
dikelompokkan dalam dua bagian dasar, yaitu:
1. 1. Interfacing ke mikroprosesor
2. 2. Interfacing ke (sistem)
mikrokomputer
Arti
harafiah kata-kata interfacing adalah suatu perlakuan atau usaha (perangkat
keras dan perangkat lunak) untuk menghubungkan “antarmuka” antara dua buah
sistem. Sistem ini dapat berupa sistem integrasi antar IC Peripheral, atau
sistem integrasi dari suatu sistem hybrid atau sistem rangkaian berbasis
mikroprosesor.
Pengertian
interface secara lebih umum, biasanya selalu dihubungkan dengan pengertian
perlakuan interfacing antara suatu sistem komputer dengan suatu sistem
rangkaian luar. Rangkaian luar ini dapat berupa rangkaian switch, relay, LED,
seven segment, rangkaian keyboard, modil LCD, unit printer, rangkaian
komunikasi serial, peranti ukur elektronik, instrumen dan lain-lain. Dalam
dimensi yang lebih besar, interface berlaku pula untuk hubungan antara dua
sistem komputer atau lebih.
Ada
beberapa kata kunci (keyword) yang perlu diketahui dalam teknik-teknik
interfacing, yaitu :
1. 1. Impedances Matching (kesesuaian impedansi).
Impendansi
otput dari peranti/sistem yang di-interface-kan ke peranti/sistem yang lain
hendaknya memiliki kesesuaian impedansi. Permasalahan ini akan banyak muncul
dalam hal interfacing sistem analog. Aspek ini secara otomatis berpengaruh pula
terhadap Voltage dan Current Matching.
2. 2.Logic Matching (kesesuaian Logika, timing dan
kontrol).
Dalam analisi rangkaian digital, Logic Matching ini meliputi kompatibilitas kontrol, access time (terutama kemampuan maksimal kecepatan eksekusi dari rangkaian/peripheral yang di-interface-kan), timing (pewaktuan untuk proses transfer data0, dan lain-lain. Dalam dimensi yang lebih besar,aspek kompatibilitas kontrol ini dapat pula meliputi penggunaan tipe-tipe protokol dalam interfacing antar sistem/jaringan komputer.
Dalam analisi rangkaian digital, Logic Matching ini meliputi kompatibilitas kontrol, access time (terutama kemampuan maksimal kecepatan eksekusi dari rangkaian/peripheral yang di-interface-kan), timing (pewaktuan untuk proses transfer data0, dan lain-lain. Dalam dimensi yang lebih besar,aspek kompatibilitas kontrol ini dapat pula meliputi penggunaan tipe-tipe protokol dalam interfacing antar sistem/jaringan komputer.
3. 3.Aspek FAN-IN dan FAN-OUT.
Istilah
ini khusus digunakan dalam konteks interfacing antar-gate dalam rangkaian
logika Standar perancangan dan analisis yang digunakan adalah menggunakan
standar IC TTL (Transistor-transistor Logic).
infonya sangat bermanfaat bagi ane
BalasHapuslampu servis hp